Skip to main content

Posts

Showing posts from August, 2022

RANGKAIAN PELAKSANAAN PBAK INKLUSIF 2022 TUAI ANTUSIAS BAGI MAHASISWA BARU FTK UIN ANTASARI BANJARMASIN

  Setelah dua tahun dilaksanakan dengan sistem daring, kini Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Antasari Banjarmasin kembali menyelenggarakan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) secara tatap muka di Auditorium Mastur Jahri. Kegiatan PBAK tahun 2022 mengusung nama Inklusif yang dilaksanakan dalam dua part berbeda, yaitu Part 1 pada tanggal 20-21 Agustus 2022 yang diikuti sebanyak 422 orang mahasiswa baru dan Part 2 yang berlangsung pada 27-28 Agustus 2022 dengan jumlah peserta sebanyak 425 orang. Pelaksanaan kegiatan ini melibatkan seluruh pihak mulai dari civitas akademik FTK, panitia yang berjumlah 87 orang dan 60 orang kakak pembimbing dari seluruh program pendidikan di FTK, hingga seluruh organisasi mahasiswa FTK yang terdiri dari DEMA FTK, SEMA FTK, Forum Muda, 12 HMJ, 4 LSO, dan 2 komunitas turut menyukseskan kegiatan. Ketua Steering Committee (SC) PBAK Inklusif, Akhmad Sabryan Winata mengungkapkan bahwa kegiatan ini adalah langkah awal bagi mahasiswa baru u

RESMI DIBUKA: DEMA FTK BESERTA KBM FTK MENYELENGGARAKAN PBAK INKLUSIF 2022 PART 1

[Sabtu, 20/08/22] berlangsung pembukaan PBAK Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Part 1 bertempat di Auditorium Mastur Jahri UIN Antasari Banjarmasin. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Keluarga Besar Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (KBM FTK) dan diinisiasi oleh Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (DEMA FTK). PBAK FTK tahun ini mengusung tema “Revitalisasi Paradigma Mahasiswa FTK yang Berjiwa Akademis dan Berintegritas di Era Modernisasi” dengan nama PBAK Inklusif 2022. Part 1 diikuti oleh 422 orang mahasiswa baru FTK. PBAK Inklusif 2022 Part 1 resmi dibuka oleh Dekan FTK UIN Antasari Banjarmasin, Dr. H. Hamdan, M.Pd. Dalam kesempatan tersebut, Dekan FTK mengucapkan selamat datang kepada seluruh mahasiswa baru FTK di UIN Antasari Banjarmasin dan berpesan bahwa tingginya ilmu perlu dibarengi dengan akhlakul karimah. “Hadirin mahasiswa baru, tanamkan tekad kepada diri kalian masing-masing bahwa akan menjadi tenaga pendidik yang professional dan mengajarkan ilm